 |
| Berfoto di Incheon |
Flashback ....
Impian ke Korsel ini sebenarnya sudah sangat lama karena sering lihat banyak sudut pemadangan yang menarik dan indah dari film2 K drama dan tentu saja ingin melihat kehidupan masyarakatnya. Selain itu salah satu motivasi saya juga untuk pergi ke Korsel adalah buku travelling karya Claudia Kaunang (CK) dan teryata saya pernah tulis di halaman pembuka bukunya "Dream 2014/2015" . Agak kaget waktu mulai baca-baca lagi buku tersebut saya melihat coretan saya disana hehe... walaupun agak meleset sedikit dari target tapi yang penting tercapai ^,^
Motivasi saya yang lain adalah pas banget ada seorang teman saya yang sekarang ngejob bawa rombongan alias ngeguide spesialis ke Korsel n Japan ....halooo cece Stella :D , waktu itu dia rencana adakan group pas tanggal2 peak autumn ( pas banget saya juga ingin merasakan musim gugur sesungguhnya dimana daun-daun berubah warna ) . Akhirnya perkiraan tanggal sudah ketemu, tinggal proses selanjutnya...
Berburu tiketttt ... setelah browsing sana-sini ( lihat harga kok lumayan juga di atas 5 jutaan untuk low cost carrier , misal ada yang murah juga tidak bisa direct , harus transit lama ) . Akhirnya denger info kalau Garuda Indonesia mau adakan travel fair ternasuk di Semarang, jadiii tunda dulu beli tiketnya .
Bulan April 2016 ( lupa tanggalnya , sekitar awal-awal bulan ) dapat sms dari BCA kalau ada travel fair Garuda di Crowne Plaza, segera saya dan suami pergi ke Semarang dan cari info harga tiket pada tanggal yang kami maksud dan ternyata harganya relatif murah pada jam happy hour ( Rp. 5.600.000,- / org pp smg-incheon ) karena sudah direct tanpa transit, ditambah harga sudah termasuk berangkat dan pulang dari Semarang, bisa dicicil pula 0% dengan BCA card . Nah... tiket sudah di tangan tinggal menabung untuk biaya akomodasi dan oleh-oleh.
Ternyata penantian tidak selesai disitu cuman itu saja , ada rasa deg-deg an nya juga cukup lama hampir 7 bulan kalau dihitung mundur dari mulai tiket di tangan ( maklum selama ini tidak pernah prepare travelling begitu lama hehe.. biasa 2 - 3 minggu langsung berangkat .. ini 7 bulan boook.... rasanya sampe jamuran haha... )
Apa yang saya deg-deg an ? saya deg-deg an kalau sampai visa kami atau salah satu dari kami ditolak , karena banyak baca juga kalau visa Korsel sangat ketat maklum banyak penyusup dari Indo bermodal visa wisata tapi kemudian menghilang / kerja di Korsel *hmphf ini yang membuat ke Korsel belum bisa bebas visa T,T
Suami sih pasrah mau diapprove atau tidak yang penting kita sudah usaha dan jujur dalam mengisi formulir. Jadi saya siapkan semua dokumen yang diminta agen ( teman ce Stella ) , untuk syarat visa dari Kedubes Korea bisa klik sini . Yang penting bagi disetujui tidaknya Visa adalah bahwa memang kita punya pekerjaan yagn jelas di Indonesia ( ada perputaran di rekening , tidak mendadak ada dana masuk pada waktu mau ajukan visa ) . Apalagi kami sudah mengantongi tiket pulang pergi dan bepergian dengan keluarga jadi kemungkinan disetujui lebih besar. Dan benaaarrr.... visa kami sekeluarga disetujui ... Bagi yang masih galau soal mengurus visa Korsel , dibawah ini informasi dalam mengajukan visa berdasarkan pengalaman kami.
Dokumen penting untuk wiraswasta saat ajukan visa Korsel : ( yang biasa sering ditanyakan sama calon traveller )
1. Surat referensi dari bank ( biaya pembuatan surat dari BCA @Rp. 50.000,- , bisa dibuat di cabang mana saja , dan bisa langsung jadi kalau saat itu pimpinan banknya ada di tempat )
2. Print out rekening 3 bulan terakhir , bisa minta di kantor cabang biaya Rp. 5000/lembar . Saldo terakhir yang penting cukup untuk biaya hidup selama di Korsel ( contoh : pergi 7 hari kurleb 1,5jt - 2jt / hari = 14 jt + biaya tiket pesawat ( utk jaga-jaga tiket pesawat pulang Indo misal ada faktor X )
3. SIUP dan surat tanda terima SPT tahunan
4. Surat keterangan kerja yang menerangkan bidang apa yang anda geluti , bisa dicantumkan sekalian nama keluarga yang diajak bepergian, tanggal berangkat dan tanggal pulang.
5. Foto terakhir background putih ukuran 4 x 6 cm , telinga terlihat, tidak pakai kacamata
6. Dokumen umum : paspor asli ( masih hidup minimal 6 bulan dari tanggal bepergian ) , paspor lama asli ( untuk melihat history travelling kita ) , KK, NPWP, Akta lahir, Surat keterangan sekolah ( kalau anak ikut ) , bukti booking pesawat / akomodasi.
Mulai ajukan visa kira-kira kurang 1,5- 2 bulan sebelum tanggal keberangkatan , biaya untuk visa wisata per 90 hari Rp. 544.000,- /orang, tapi kalau pergi group lebih baik lewat agen. Kemarin dibantu agennya cik Stella , biaya Rp. 600.000,- /org .
Jadi tetap optimis dan berusaha jangan sampai visa jadi penghalang untuk bisa travelling .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar