Untuk menambah wawasan tentang kehamilan, akhir-akhir ini saya banyak cari artikel seputar kehamilan dan gizi . Masih bergumul ( cie.. bahasa nya bergumul ) tentang persalinan normal yang saya harapkan ini ada artikel keuntungan positif dari persalinan normal. Memang kalau dipikir Tuhan ciptakan kehamilan pasti juga siapkan cara keluarnya bukan ? hehehe.. jadi kenapa saya mesti takut dan mikir yang gak-gak ya ? Pokoknya bener-bener berserah penuh Tuhan siapkan jalan yang terbaik. Kalau boleh nawar sama Tuhan ya .. "Tuhan buat gak sakit saat ngelahirkan biarpun normal hehee.. " *lirik-lirik Tuhan ^^
-------------
RASA sakit saat melahirkan, seringkali membuat ibu menyerah untuk melahirkan secara normal. Menurut dr. Irham Suhemi, Sp.OG, banyak ibu yang memutuskan melakukan operasi cesar setelah setengah jalan menjalani kelahiran normal (pervaginam) karena tidak tahan menahan sakit. Tetapi, tahukah Anda, kelahiran normal mempunyai dampak positif yang akan bisa dirasakan ibu dan anak sepanjang hidup. Manfaatnya bisa dirasakan baik dari segi fisik maupun spiritual.
Sebuah penelitian menunjukkan, para ibu yang melakukan persalinan normal mempunyai ikatan yang lebih kuat dengan bayi mereka dibandingkan dengan ibu yang melahirkan dengan cara operasi cesar. Berdasarkan penelitian ini, ibu yang melakukan persalinan normal akan lebih responsif terhdap tangisan bayi mereka dibandingkan ibu yang melakukan cesar. Dari tes MRI ditemukan kalau area otak yang mengatur emosi, motivasi dan kebiasaan pada ibu yang melahirkan normal ini, lebih sensitif terhadap tangisan bayi mereka.
Perbedaan ini diduga disebabkan oleh perbedaan pengalaman antara ibu. Ibu yang melakukan persalinan normal mengalami pelepasan hormon oxytosin dari posterior pituitary, kontraksi rahim serta stimulus vagina-servikal yang tidak dialami oleh ibu yang melakukan cesar.
Dengan merasakan sakit sebentar saat melahirkan, ibu bisa memetik dampak positif seumur hidupnya.
Berikut beberapa manfaat positif lain yang bisa Anda rasakan dengan melakukan persalinan normal:
1. Dengan melakukan persalinan normal, ibu bisa bebas bergerak, baik ke kamar kecil, berjalan atau mengubah posisi saat melahirkan. Berdasarkan temuan beberapa studi, penggunaan obat-obatan akan menyulitkan ibu mengubah posisi bahkan setelah melahirkan.
2. Dalam persalinan normal, ibu bisa merasakan refleks tubuh. Dengan begitu, ibu bisa mendorong dengan lebih baik dan biasanya lebih cepat. Pada faktanya, studi-studi telah menunjukkan bahwa penggunaan anestesi akan memperpanjang waktu mendorong.
3. Rasa sakit selama proses persalinan akan memandu ibu untuk menemukan posisi tertentu yang lebih tepat. Misalnya, jika punggungnya sakit, maka secara alamiah ibu akan mengangkat punggung. Ini justru akan membantu memutar posisi bayi. Mengalami sakit pinggang merupakan satu pertanda kalau posisi bayi posterior dan perlu dirotasi.
4. Berdasarkan pengakuan para ibu yang melakukan persalinan alami, proses pemulihan mereka biasanya lebih cepat. Mereka bisa langsung berdiri dan berjalan serta mandi. Biasanya mereka juga langsung bisa makan dengan selera normal.
5. Pada persalinan normal terjadi sekresi endorphin yang ditemukan pada plasenta dan ari-ari. Hal ini berfungsi membantu bayi menyesuaikan diri di dunia luar serta membuat proses keluar lebih menyenangkan bagi bayi.
6. Penelitian telah menunjukkan, bayi yang lahir melalui persalinan normal lebih peka dan lebih tertarik melakukan tindakan pra menyusui seperti menghisap dan memijat payudara ibu.
7. Bayi yang dilahirkan dari persalinan normal biasanya lebih sehat. Dengan terlahir secara alami sebagaimana mestinya, mereka telah melalui masa yang diperlukan selama kehamilan.
8. Bayi-bayi yang dilahirkan melalui vagina mempunyai paru-paru yang lebih kuat berkaitan dengan proses pengangkutan oksigen ke jaringan-jaringan tubuh.
from : www.mediaindonesia.com
-------------
RASA sakit saat melahirkan, seringkali membuat ibu menyerah untuk melahirkan secara normal. Menurut dr. Irham Suhemi, Sp.OG, banyak ibu yang memutuskan melakukan operasi cesar setelah setengah jalan menjalani kelahiran normal (pervaginam) karena tidak tahan menahan sakit. Tetapi, tahukah Anda, kelahiran normal mempunyai dampak positif yang akan bisa dirasakan ibu dan anak sepanjang hidup. Manfaatnya bisa dirasakan baik dari segi fisik maupun spiritual.
Sebuah penelitian menunjukkan, para ibu yang melakukan persalinan normal mempunyai ikatan yang lebih kuat dengan bayi mereka dibandingkan dengan ibu yang melahirkan dengan cara operasi cesar. Berdasarkan penelitian ini, ibu yang melakukan persalinan normal akan lebih responsif terhdap tangisan bayi mereka dibandingkan ibu yang melakukan cesar. Dari tes MRI ditemukan kalau area otak yang mengatur emosi, motivasi dan kebiasaan pada ibu yang melahirkan normal ini, lebih sensitif terhadap tangisan bayi mereka.
Perbedaan ini diduga disebabkan oleh perbedaan pengalaman antara ibu. Ibu yang melakukan persalinan normal mengalami pelepasan hormon oxytosin dari posterior pituitary, kontraksi rahim serta stimulus vagina-servikal yang tidak dialami oleh ibu yang melakukan cesar.
Dengan merasakan sakit sebentar saat melahirkan, ibu bisa memetik dampak positif seumur hidupnya.
Berikut beberapa manfaat positif lain yang bisa Anda rasakan dengan melakukan persalinan normal:
1. Dengan melakukan persalinan normal, ibu bisa bebas bergerak, baik ke kamar kecil, berjalan atau mengubah posisi saat melahirkan. Berdasarkan temuan beberapa studi, penggunaan obat-obatan akan menyulitkan ibu mengubah posisi bahkan setelah melahirkan.
2. Dalam persalinan normal, ibu bisa merasakan refleks tubuh. Dengan begitu, ibu bisa mendorong dengan lebih baik dan biasanya lebih cepat. Pada faktanya, studi-studi telah menunjukkan bahwa penggunaan anestesi akan memperpanjang waktu mendorong.
3. Rasa sakit selama proses persalinan akan memandu ibu untuk menemukan posisi tertentu yang lebih tepat. Misalnya, jika punggungnya sakit, maka secara alamiah ibu akan mengangkat punggung. Ini justru akan membantu memutar posisi bayi. Mengalami sakit pinggang merupakan satu pertanda kalau posisi bayi posterior dan perlu dirotasi.
4. Berdasarkan pengakuan para ibu yang melakukan persalinan alami, proses pemulihan mereka biasanya lebih cepat. Mereka bisa langsung berdiri dan berjalan serta mandi. Biasanya mereka juga langsung bisa makan dengan selera normal.
5. Pada persalinan normal terjadi sekresi endorphin yang ditemukan pada plasenta dan ari-ari. Hal ini berfungsi membantu bayi menyesuaikan diri di dunia luar serta membuat proses keluar lebih menyenangkan bagi bayi.
6. Penelitian telah menunjukkan, bayi yang lahir melalui persalinan normal lebih peka dan lebih tertarik melakukan tindakan pra menyusui seperti menghisap dan memijat payudara ibu.
7. Bayi yang dilahirkan dari persalinan normal biasanya lebih sehat. Dengan terlahir secara alami sebagaimana mestinya, mereka telah melalui masa yang diperlukan selama kehamilan.
8. Bayi-bayi yang dilahirkan melalui vagina mempunyai paru-paru yang lebih kuat berkaitan dengan proses pengangkutan oksigen ke jaringan-jaringan tubuh.
from : www.mediaindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar